Pemerintah Akan PNS-kan 10.000 THL Penyuluh Pertanian

Tajuk.co PEKALONGAN – Tahun 2014 pemerintah akan mengangkat 10.000 tenaga harian lepas (THL) penyuluh pertanian menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Tes untuk PNS-nya pun akan dilakukan di antara para THL, tidak terbuka untuk umum. Sehingga peluang para THL untuk menjadi PNS semakin besar.

Menteri Pertanian RI Suswono mengemukakan hal itu saat berdialog dengan para penyuluh pertanian di Kabupaten Pekalongan, Senin (17/3) di Pekalongan, Jawa Tengah.

“Insya Allah tahun ini 10.000 THL akan diangkat jadi pegawai negeri sipil,” kata Suswono kepada para THL penyuluh pertanian yang hadir dalam kesempatan itu.

Mentan menjelaskan, keputusan mengangkat 10.000 THL menjadi PNS itu merupakan kesepakatan antara pemerintah dengan DPR RI, khususnya Komisi IV yang membidangi pertanian dan kehutanan, Komisi II yang membidangi pemerintahan daerah, dan Komisi XI yang membidangi keuangan dan perbankan.

Dengan pengangkatan 10.000 THL penyuluh pertanian menjadi PNS, berarti akhir tahun 2014 jumlah THL pertanian tinggal 17.000.

“Mudah-mudahan sisanya, tahun-tahun berikutnya bisa diangkat sebagai PNS juga,” harap Mentan.

Sementara itu bagi THL yang belum diangkat sebagai PNS dan sudah lama menjadi THL akan diangkat sebagai pegawai tidak tetap (PTT).  PTT akan dikontrak dalam kurun waktu lima tahun.

“Jadi bagi THL tidak perlu berkecil hati. Asal bekerja keras membantu petani, pemerintah tidak akan mengabaikan nasib THL,” tandas Mentan.

BOP

Dalam kesempatan itu Mentan juga menyampaikan, Kementan sudah mengalokasikan dana Rp 32 miliar untuk menyamakan biaya operasional penyuluh (BOP), yang semula berbeda antara lulusan S1, Diploma, maupun lulusan SMA. Semula biaya BOP disesuaikan dengan ijazah para THL. Lulusan S1 mendapat BOP Rp. 600.000, Diploma Rp 300.00, dan lulusan SMA Rp 100.000.

Mentan sudah menyetujui BOP disamakan tidak lagi dibeda-bedakan antara S1, Diploma, maupun lulusan SMA.

“Soalnya harga bensinnya kan sama. Bukan berarti yang SMA beli bensinnya lebih murah, dan yang S1 lebih mahal. Karena itu saya sudah tanda tangani untuk disamakan semua,” tandas Mentan.

Mentan mengungkapkan, saat ini alokasi anggaran untuk BOP tersebut tinggal menunggu dari Kementerian Keuangan.

“Mudah-mudahan tidak lama lagi tuntas,” ujar Mentan. (IST)

Source: http://tajuk.co/news/pemerintah-akan-pns-kan-10-000-thl-penyuluh-pertanian