Rabu, 29 Agustus 2012
Manfaatkan limbah peternakan menjadi biogas
Jumat, 17 Agustus 2012
Galeri Upacara HUT RI 67 Sembawa
Selasa, 14 Agustus 2012
Pertemuan Pemmbinaan Pengendalian Sapi/Kerbau Betina Produktif 2012 di Palembang
Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"
Minggu, 05 Agustus 2012
Mentan Kunjungi Sentra Produksi Pangan di Pantura
Karawang – Menteri Pertanian, Dr. Ir. Suswono melakukan peninjauan ke beberapa sentra produksi pangan di wilayah Pantai Utara (Pantura) seperti Karawang, Subang dan Indramayu.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Safari Ramadhan Mentan selama bulan puasa yang bertujuan untuk mengetahui kondisi para petani di lapangan termasuk berbagai kendala yang dihadapinya serta untuk mengecek stok beras yang sudah terserap Bulog.
Di Kabupaten Karawang dan Subang, Mentan melakukan peninjuan sekaligus panen perdana pada pertanaman padi SLPTT (Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu) serta melihat lokasi pompanisasi yang dilakukan oleh kelompok tani secara swadaya. Selain itu Mentan juga mengecek gudang Bulog untuk melihat ketersediaan beras di Karawang, Subang dan indramayu.
Mentan mengakui, di tengah kesibukannya tidak setiap hari dapat melihat kondisi petani secara langsung. Oleh karena itu ia menyempatkan diri turun ke lapangan pada hari sabtu dan minggu di luar jam kantor. “Sebagai Menteri saya memang tidak memiliki hari libur, karena itu disela – sela kegiatan menjalankan program pembangunan pertanian, saya sempatkan hari sabtu dan minggu ini untuk turun langsung ke lapangan mengunjungi para petani di daerah,” katanya saat berbincang dengan petani di Desa Citarik, Tirtamulya, Karawang pada Sabtu (28/7).
Pada kesempatan tersebut, Mentan mengungkapkan rasa senangnya melihat program SLPTT yang dikembangkan di daerah dapat berhasil dengan baik. Ia berharap agar ke depan, petani mampu menjadikan program SLPTT tersebut sebagai model percontohan yang nantinya bisa direplikasi sendiri. “Kalau petani mau disiplin sesuai SLPTT maka hasilnya pasti akan bagus, baik disiplin pengaturan tanamnya maupun airnya,” katanya.
Sebagaimana diketahui, Program Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT) merupakan program nasional pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian pangan nasional melalui usaha peningkatkan produksi pangan nasional, khususnya padi, jagung dan kedelai. Pengembangan SLPTT dilakukan dengan memberi pengajaran pada petani mengenai pengendalian pemberian benih, pupuk, pengendalian hama terpadu, sekolah lapang iklim, dan teknologi budidaya.
Program ini telah dikembangkan sejak tahun 2008 dengan melibatkan sekitar 60.000 kelompok tani dimana setiap kelompoknya mengelola lahan pertanian seluas 25 ha di seluruh Indonesia.
Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"
Sabtu, 04 Agustus 2012
Nasib Hasil Penelitian Sapi di Negeri Sendiri
Written by P. Abrianto
Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki program untuk menjadikan wilayahnya menjadi propinsi ternak sapi. Namun setelah berjalan sekian lama, ada nilai tambah yang dapat dirasakan oleh peternaknya.Masalah utama terletak pada produktivitas sapi timor yang sangatrendah. Penyebabnya adalah kematian pada anak sapi yang jumlahnya cukup besar (20-50% dri total kelahi). Menurut Kepala Pusat penelitian (Kapuslit) Pengembangan Sapi Timor Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Ir. IG Ng Jelantik, MSc, PhD, permasalahan tersebut sudah lama menjadi bahanpenelitian.Kesimpulannya, kematian anak sapi mayoritas terjadi pada masa menyusui, suatu hal yang selama initidak terpikirkan. Solusinya, Universitas Nusa Cendana (Undana) kemudian mengembangkan satu jenis suplemen, yang terbukti dapat menekan angka kematian sapi antara satu hingga dua persen.Suplemen tersebut telah diakui bahkan telah digunakan di luar negeri. Ironisnya, hasil penelitian tersebut tidak pernah diaplikasikan di negeri sendiri. Uji coba pada tigakabupaten di wilayah NTT pun dapatterlaksana yang karena mendapat dukungan dana dari pemerintah Australia.Salah satu kendalanya adalah tidak adanya sinergi antara Undana dengan Pemerintah Propinsi NTT. Walapun ada banyak diskusi yang dilakukan (utamanya dengan Dinas Peternakan) tetapi sifatnya hanya antar individu, tanpa ada perjanjiantertulis.Pada tahun 2007, Pemda Propinsi NTT memang pernah mengalokasikan dana untuk mengkaji mutu genetik sapi Timor dan mempetakan daerah-daerah yang mutu genetik sapinya masih bagus. Namun sangat disayangkan, pihak Pemda terkesan angin-anginan, karena tidak kontinyu dan konsisten, kemungkinan besar karena terkait dengan masalah politik. Pada akhirnya, semua hasil penelitian masih sebatas untuk memenuhi kegiatan seminar saja.Program Pemerintah Propinsi NTT yang sekarang dilakukan pun, hanya mengulang program yang lama. Seperti program bantuan ternak sapi , yang jauh dari target yang diharapkan karena banyak sapi yangmati. Tribunnews
Sabtu, 21 Juli 2012
Seleksi CPNS 9 September
JAKARTA, KOMPAS.com—Tes kompetensi dasar untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS) baru tahun 2012 ini dilakukan 9 September. Soal tes kompetensi dasar ditangani konsorsium 10 perguruan tinggi negeri (PTN)."Sudah disiapkan 110 ahli dari 10 PTN untuk membuat soal terkait intelegensi dasar dan wawasan kebangsaan serta potensi psikologis. Tes kompetensi khususditangani instansi masing-masing,"tutur Deputi Sumber Daya Manusia Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Ramli Naibaho, Jumat (20/7/2012) di Jakarta.Tahun ini, akan diseleksi CPNS untuk mengisi 11.879 formasi di 23 instansi pusat dan 2.681 formasi di 25 instansi daerah. Jumlah ini termasuk CPNS yang lulus dari sekolah kedinasan sebanyak 4.126 orang.
Australia Alami Harga Komoditi Terendah dalam 3 Tahun
poultryindonesia.com, Harga komoditi pertanian saat ini merupakan yang terendah dalam 3 tahun terakhir, seiring dengan kekhawatiran akan berlanjutnya krisis ekonomi yang melanda Yunani dan Spanyol.Banyak investor mengalihkan perdagangan komoditinya ke dollar Amerika Serikat yang memiliki risiko lebih rendah. Kendati demikian, ada satu komoditi yang masih terbilang kuat, yakni daging putih (white meat).Konsumsi per kapita daging ayam Australia saat ini sebesar 45,2 kg per tahun. Konsumsi produk daging ayam masak (cooked) melonjak 3 kali lipat dibanding 3 tahun lalu. Sebaliknya, daging domba dan sapi saat ini tergolong barang mewah. Ahli ekonomi agribisnis Bank Nasional Australia Michael Creed mengatakan kondisi ini membantu memacu pertumbuhan produktivitas dalam industri perunggasan. “Ya, kita melihat konsumsi daging ayam telah meningkat dan masih akan terus naik pada waktu mendatang,” ujarnya. Lebih lanjut Creed mengatakan bahwa pada tahun 2010-2011produksi unggas melonjak hingga 21,6% dibanding periode sebelumnya.Sementara itu impor daging babi telah membuat harga produk domestik turun, terutama untuk produk yang telah diproses seperti ham, salami dan bacon. “Banyak produsen daging babi yang makin fokus menggarap pasar produk segar karena di sana mereka memiliki keunggulan komparatif.Ada kabar bagus bagi produsen babidan sapi feedlots, menurut Creed, harga bahan baku pakan biji-bijian saat ini turun pada level terendah dalam 6 tahun terakhir. Saat dunia mengkhawatirkan krisis ekonomi yang tengah melanda sejumlah negara Uni Eropa khususnya Yunani dan Spanyol, seluruh harga komoditas pertanian dunia turun. “Untuk beberapa komoditi kita melihat penurunan terendah dalam3 tahun terakhir. Kami melihat harga produk kapas dan gula turun cukup tajam. Namun yang terlihat turun sangat tajam adalah produk dairy karena kita lihat krisis Eurozone ini bertepatan dengan apayang kita sebut sebagai respon produksi raksasa secara global,” jelas Creed.Harga minyak turun, namun harga pupuk tetap tinggi dengan rekor penanaman terjadi di Australia dan Amerika Serikat. “Harga minyak mentah yang cenderung turun berbanding terbalik dengan harga pupuk yang bertahan tinggi. Hal ini karena program penanaman yang solid dengan jumlah areal tanam tahun ini yang meningkat. Dengan sendirinya penggunaan pupuk pun meningkat sehingga harga bertahantinggi,” ujar Creed.Cina lagi-lagi memberikan stimulus untuk ekonomi domestiknya, dengan memompakan 2 triliun Yuan untuk infrastruktur seperti pendidikan, kesehatan, energi dan telekomunikasi. Sumber-sumber mengatakan bahwa ini akan membantu harga tambang Australiaseperti besi dan batu bara tidak turun. Komoditi lain yang mengalami penurunan adalah sayuran dan susu.RUSSIA – AMERIKA :Titik balik hubungan perdaganganPada bulan Juni lalu, satu kelompok bipartisan senator Amerika Serikat (AS) telah mengusulkan satu rancangan undang-undang yang akan berdampak pada normalisasi hubungan dagang dengan Russia.Sejak masa berakhirnya era Uni Soviet pada tahun 1991, hubungan AS-Russia mengalami pasang-surut, yang bahkan semakin runcing dalambeberapa tahun terakhir utamanya untuk mata dagang komoditi ayam. Namun dalam beberapa minggu ke depan Kongres akan mengajukan rancangan undang-undang yang akan menetapkan hubungan perdagangan normal secara permanen dengan Russia untuk menggantikan Amandemen Jackson-Vanik tahun 1974.Sejumlah organisasi perunggasan seperti National Chicken Council, National Turkey Federation dan USA Poultry & Egg Export Council sangat mendukung rencana ini.Selengkapnya simak Majalah Poultry Indonesia Edisi Cetak Juli 2012.
Pembukaan Padang Penggembalaan(Lelang Ulang)
Informasi Lelang Kode Lelang 2903212 Nama Lelang Pembukaan Padang Penggembalaan (Lelang Ulang) Alasan Pembatalan tidak...
-
Ditulis oleh: drh. Langgeng Anggitobumi pdhi online Salah seorang tetangga melapor kerumah Jam 05.30 WIB bahwa sapinya mau melahirkan. Jen...