PLASADANA.COM - Begini cara peternak Australia mengungkapkan kekecewaan sambil bercanda. Pemerintah Negeri Kanguru diminta beli 100.000 ekor sapi, kemudian sumbangkan ke Indonesia.
Tentu ini sindiran, mengingat Indonesia mengurangi impor sapi asal Australia. Apalagi sedang ada kasus dugaan korupsi pada kuotanya.
Masalah lainnya, kurs dolar AS terus menguat sehingga harga sapi Australia jadi mahal. Akibatnya, pasokan di negara tersebut lantaran pasar ekspor tak mampu menyerap. Inilah yang membuat para peternah serta sapinya meradang.
Keluhan ini terungkap saat pertemuan antara para peternak dengan Kementerian Agrikultur di Queensland, seperti dilansir situsNews.Com.AU. Bahkan ada ide terungkap, jika kondisi penjualan sapi tidak membaik, sapi-sapi tersebut lebih baik ditembak mati.
Indonesia memang terus mengurangi kuota impor daging. Targetnya, pada tahu depan hanya 10 persen dari kebutuhan nasional. Penurunan kuota impor daging dilakukan untuk mendukung target swasembada daging sapi nasional.
sumber: http://id.berita.yahoo.com/sapi-australia-meradang-232603972.html
Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN KOMENTAR