Daging Sapi::Harga Daging Sapi Terkini - Selamatkan Peternak Sapi Indonesia

Daging Sapi::Harga Daging Sapi Terkini - Selamatkan Peternak Sapi Indonesia

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

Laporan Kinerja Kementerian Pertanian Tahun 2011

Isu strategis yang kini sedang dihadapi dunia adalah perubahan iklim global, krisis

pangan dan energi yang berdampak pada kenaikan harga pangan dan energi,

sehingga negara-negara pengekspor pangan cenderung menahan produknya untuk

dijadikan stok pangan. Mengingat kondisi global tersebut juga terjadi di Indonesia,

maka ke depan Indonesia dituntut untuk terus meningkatkan ketahanan pangan agar

mampu menyediakan pangan yang cukup bagi penduduknya. Mengingat

strategisnya pembangunan pertanian, maka pembangunan pertanian tidak hanya

pada upaya meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga mampu untuk

menggerakkan perekonomian nasional melalui kontribusinya dalam penyediaan

selengkapnya klik di sini

LOWONGAN DOKTER HEWAN DAN PARAMEDIS DI KUTA, BALI

Lowongan kerja untuk dokter hewan dan paramedis hewan di Kuta, Bali. yang berminat pada hewan kesayangan, dan akan ditempatkan di RSH. Kalau Anda berminat dan memenuhi kualifikasi yang disebutkan di iklan yang di posting. Dapat mengirimkan CV ke alamat: jobs@vet-international.com Jika anda mempunyai pertanyaan, bisa langsung kirim pertanyaan anda di bahasa Indonesia atau bahasa Inggris ke alamat email saya, - ikayudiniati@yahoo.com - matt@vet-international.com Contact Person: Ika Yudiniati - 062821.100.100.26 | Matthew Homfray - 062821.449.141.24 Source: Vetindo

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

DIBUTUHKAN 22 ORANG TIM VAKSINATOR DI KALIMANTAN TIMUR

Kami perusahaan Distributor Obat Hewan yang sudah berkembang sejak tahun 1971, saat ini (Tahun 2012) membutuhkan TIM handal dan berpengalaman di bidang perunggasan : 22 Vaksinator untuk ditempatkan di Samarinda - Balikpapan dan Kemitraan - kemitraan Industri Perunggasan wilayah Kalimantan Timur :

1. 1 Tim Leader Vaksinator Tetap Samarinda yang sanggup mengkoordinasi 10 Orang Asisten Vaksinator wilayah Samarinda,

2. 1 Tim Leader Vaksinator Balikpapan yang sanggup mengkoordinasi 10 orang Asisten Vaksinator wilayah Balikpapan,

3. 20 Orang Vaksinator berpengalaman,

4. Pendidikan min. SLTA / Sederajat (Sebagai Tim Leader Vaksinator)

5. Pendidikan min. SLTP / Sederajat (Sebagai Asisten Vaksinator)

6. Bertanggung jawab dan disiplin,

7. Menyukai dunia perunggasan,

8. Jujur, Terampil, Loyal dan Mampu beradaptasi dengan cepat,

9. Menyukai tantangan dan bersedia belajar,

10. Potensi income bisa mencapai > Rp 2.000.000,- / Bulan dengan kalkulasi kinerja populasi,

11. Tidak terdaftar sebagai Tim Leader / Asisten Vaksinator Perusahaan Obat Hewan kompetitor.

12. Siap ditempatkan diseluruh wilayah Kalimantan Timur

Bagi peminat silahkan mengirimkan lamaran (CV) atau langsung Walk Interview ke : Email :KaizenMeiji@hotmail.com

Contact Person : 0542.707.5829 NOTE : Lowongan ini berlaku mulai 16 Januari 2012 - 31 Desember 2012

Source: Vetindo

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

Acara Pelantikan Pejabat Struktural Eselon III dan IV Lingkup Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan

Jabatan adalah sebuah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab untuk kepentingan dan kemaslahatan masyarakat demikian dikatakan oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan pada acara pelantikan pejabat struktural eselon III dan IV, serah terima Jabatan dan Penandatanganan Pakta Integritas lingkup instansi yang dipimpin pada hari Kamis tanggal 19 Januari 2012 dengan dihadiri seluruh pejabat eselon II, III dan IV serta para Koordinator Pejabat Fungsional. Pelantikan ini merupakan bagian dari kegiatan rutin dalam alih tugas, mutasi maupun promsi jabatan dan juga mengisi jabatan yang kosong. Oleh karena itu kepercayaan dan amanah yang telah diberikan hendaknya dapat dilaksanakan untuk meningkatkan kinerja melalui semangat kerja dan dedikasi yang tinggi.

Selanjutnya beliau mengharapkan bahwa pelantikan ini dapat dijadikan momentum yang baik untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat serta selalu siap memberikan alternatif pemecahan masalah secara konkrit dan mampu bekerja dalam satu tim yang kuat, solid dan terkoordinasi. Dalam sambutannya Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan juga mengingatkan arahan Bapak Menteri Petanian diantaranya bahwa :

1.	Revisi DIPA 2012 yang sifatnya administratif harus sudah selesai paling lambat bulan Januari 2012, sedangkan revisi kegiatan paling lambat bulan Februari 2012;
2.	Disusun rencana penyerapan anggaran dengan cermat di kuartal IV. Realisasi anggaran di triwulan I ditargetkan 20%, triwulan II 40% dan triwulan III 70%;
3.	Kegiatan yang masuk dalam pos belanja modal, yang pelaksanaanya melalui pola kontraktual, agar penandatanganan kontrak dapat dilaksanakan paling lambat tanggal 16 Maret 2012;
4.	Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) harus melakukan pengendalian langsung terhadap pelaksanaan program dan kegiatan dengan menerapkan Sistem Pengendalian Internal (SPI) secara efektif.

Diakhir sambutanya beliau mengajak kepada sesama pegawai untuk bersama-sama mewujudkan Tahun 2012 sebagai tahun koordinasi dan konsolidasi untuk prestasi. Beliau juga menyampaikan rasa hormat dan penghargaan yang setinggi-tingginya serta terima kasih atas segala daya dan upaya dengan tulus ikhlas dalam mengembangkan amanah yang telah diberikan dan memberikan konstribusi nyata bagi tercapainya tujuan pembangunan peternakan kepada Ir. Helmi Yardi yang telah memasuki masa purna tugas sebagai Kepala Balai Pembibitan Ternak Unggul Sapi Potong Padang Mangatas.

(Sumber : padjarnain.subbagian kerjasama dan humas.bagian perencanaan.ditjennak dan keswan) 

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

Rekruitmen Tenaga Harian Lepas (THL) 2012

Dalam rangka pemberantasan dan pengendalian penyakit hewan menular serta penanggulangan penyakit gangguan reproduksi untuk mendukung Program Swasembada Daging Sapi 2014, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan akan merekrut Tenaga Harian Lepas sebanyak 100 Dokter Hewan dan 150 Paramedik Veteriner (D3 Kesehatan Hewan dan Snakma) yang bersedia ditempatkan diluar Pulau Jawa dan Bali.

Adapun kriteria dan seleksi adalah sebagai berikut :

KRITERIA DAN SELEKSI
A.  KRITERIA
Persyaratan THL Dokter Hewan:
1. Warga Negara Indonesia, pria atau wanita;

2. Usia maksimum 35 tahun;

3. Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari dokter;

4. Berkelakuan baik yang dibuktikan surat keterangan berkelakuan baik dari kepolisian;

5. Pendidikan:
    a. Dokter Hewan;
    b. Nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,8;
    c. Diutamakan  kepada pelamar yang telah memiliki pengalaman  bekerja di bidang kesehatan hewan;

6. Bersedia ditempatkan di luar Jawa dan Bali (diutamakan putra daerah).

Persyaratan THL Paramedik Veteriner :
1. Warga Negara Indonesia, pria atau wanita;

2. Lulusan SMK Usia maksimum 30 tahun; D3 bidang Kesehatan Hewan  usia maksimum 35 tahun;

3. Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari dokter;

4. Berkelakuan baik yang dibuktikan surat keterangan berkelakuan baik dari kepolisian;

5. Pendidikan:    a. Lulusan SMK, Perguruan Tinggi/Sekolah Tinggi  dari disiplin Ilmu-Ilmu Peternakan dan Kedokteran Hewan;
    b. Nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,8 dan atau nilai STTB rata-rata minimal 7,5;    c. Diutamakan  kepada pelamar yang telah memiliki pengalaman  bekerja di bidang kesehatan hewan.

6. Bersedia dttempatkan di luar Jawa dan Bali (diutamakan putra daerah).
Persyaratan lain :
1. Memiliki motivasi kerja tinggi untuk membangun kesehatan hewan melalui kegiatan pelayanan kesehatan hewan;
2. Bersedia bekerja/ditempatkan pada bidang pelayanan kesehatan hewan di seluruh wilayah Indonesia;

3. Bersedia bekerja dengan status Pegawai Tidak Tetap dengan sistem kontrak dalam masa kerja tertentu (10 bulan dalam 1 tahun), dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan dan kemampuan dana yang tersedia;

4. Tidak menuntut untuk diprioritaskan   didalam pengangkatan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS);

5. Apabila terjadi pemutusan hubungan kerja, karena sesuatu hal, tidak akan menuntut pesangon atau ganti rugi di kemudian hari;

6. Bersedia mengikuti pelatihan sebelum melaksanakan tugas.


B.  SELEKSI
1. Pendaftaran Calon THL

    a. Waktu dan tempat pendaftaran

       1. Pengumuman pendaftaran THL dilakukan di Fakultas Kedokteran Hewan  di wilayah Republik Indonesia atau di website:keswan.ditjennak.go.id

       2. Pendaftaran, penyerahan berkas administrasi dan seleksi berkas yang sesuai dengan kriteria dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan cq. Direktorat Kesehatan Hewan paling lambat diterima panitia rekrutment tanggal 31 Januari 2012.

     b. Tata cara pendaftaran

       1. Surat lamaran ditujukan kepada:
           Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan  cq. Direktur Kesehatan Hewan, d/a  Kantor Pusat Kementerian Pertanian Jl. Harsono RM No. 3 – Gd.C. Lt. 9 – Ragunan-Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12550.
       2. Setiap AMPLOP luar  kanan atas wajib ditulis asal kabupaten dan propinsi pelamar dan bersedia ditempatkan di propinsi mana.
       3. Surat lamaran ditulis dengan tulisan tangan menggunakan tinta hitam, dibubuhi materai Rp 6.000 ,- dan dilampiri :
           a). Daftar Riwayat Hidup;           b). Fotocopy Ijazah dan Transkrip Nilai/STTB yang dilegalisir oleh pejabat yang berwenang;
           c). Pas Photo berwarna ukuran 3x4 cm sebanyak 4 buah;           d). Surat Keterangan Dokter yang menyatakan sehat jasmani;           e). Surat Keterangan Berkelakuan Baik dari Kepolisian

(Sumber : http://keswan.ditjennak.go.id/berita.php?id=34) 

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

Pengumuman Penerimaan Sarjana Membangun Desa (SMD) Tahun 2012

Pada tahun anggaran 2012 Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI, akan merekrut Lulusan Perguruan Tinggi Bidang Ilmu Peternakan dan Kesehatan Hewan menjadi Sarjana Membangun Desa (SMD) untuk mengembangkan usaha agribisnis berbasis peternakan di Pedesaan, dengan ketentuan lebih lengkap klikPengumuman Penerimaan Sarjana Masuk Desa (SMD) Tahun 2012 

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

Pelatihan Internet untuk Petani dan Nelayan

Pekan Nasional (Penas) XIII Petani dan Nelayan yang berlangsung di Kota Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kaltim 18-23 Juni melengkapi  pengetahuan petani & nelayan tentang pemanfaatan dunia maya (internet) untuk mencari informasi dan jaringan usaha pertanian.
Menurut Bayu Mulyana dari Pusat data dan informasi pertanian (PUSDATIN) Kementerian Pertanian, pelatihan jaringan internet bagi petani-neleyan ini  setidaknya petani –nelayan dapat mengerti tentang teknologi informasi dan membentuk petani andal dan tidak gagap teknologi (Gaptek) serta mewujudkan kemandirian pangan.
“Setiap hari pelatihan dibagi dalam dua kelas langsung selesai, satu kelas 40 orang. Pelatihan internet mendapat respon petani jika tidak dibatasi peserta dipastikan membludak”, kata Bayu.
Dengan pengetahuan internet ini diharapkan para petani terbuka wawasan dan mampu mengikuti informasi tentang harga pasar, sehingga tidak dibohongi lagi soal harga dan dapat mengakses jaringan agribisnis melalui dunia maya.
Peserta  mendapat kelengkapan terdiri dari tas, materi pelatihan, CD tutorial & materi, bloknote sertifikat dan leaflet tentang informasi pertanian.
Menteri Pertanian Suswono, menyempatkan diri meninjau pelatihan ini. Dalam kesempatan itu, Mentan berpesan kepada peserta agar pelatihan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya karena dari internet bisa melihat informasi teknologi pertanian dan segala ilmu pengetahuan.Melalui internet juga dapat menjalin kerjasama atau jaringan usaha sehingga produksi yang dihasilkan dapat dipasarkan lebih luas, seiring dengan akses informasi yang lebih luas.
”Kalau sudah bisa mengakses internet, jangan untuk buka situs porno ya! Manfaatkan teknologi internet yang positif bagi kemajuan dan jaringan usaha”, kata Suswono.
(Untuk  berlangganan Tabloid SINAR TANI. SMS ke : 081584414991) = EDISI No. 3420

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

Dari Temu Wicara : HKTI Usul pada Komisi IV DPR : Kenaikan Anggaran APBN Pertanian Sebesar 10%

Temu wicara pada Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) XIII-2011 mengangkat tema meningkatkan kesejahteraan petani dan mewujudkan kedaulatan pangan, berlangsung di Gedung Beladiri, Kompleks Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang, Minggu (19/6) lalu menampilkan Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN) Himpunan Keluarga Tani Indonesia (HKTI) Prabowo Subianto, Ketua Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) HKTI  M. Jafar Hapsah dan Ketua KTNA Nasional Winarno Tohir.
Dalam sambutannya, Prabowo mengatakan, pembangunan pertanian yang sukses tidak hanya diukur dan berhenti pada pencapaian angka produksi yang tinggi. Tetapi lebih dari itu, di mana peningkatan kesejahteraan petani sebagai pelaku utama pembangunan pertanian harus lebih diprioritaskan.

Sektor pertanian, adalah sumber hidup dan penghidupan bangsa. Karena itu, perlu adanya peningkatan kesejahteraan bagi petani, membina dan mengembangkan kemampuan teknis dan ekonomi seluruh masyarakat pertanian terus dilakukan. Ini demi keberhasilan pem­bangunan sektor pertanian. "Kami sudah mengusulkan kenaikan anggaran pertanian dalam APBN menjadi 10 persen kepada Komisi IV DPR RI, setelah melakukan dengar pendapat," ujarnya.
la mengatakan, usulan itu adalah hal yang akan diperjuangkan secara terus-menerus oleh HKTI agar terjadi peningkatan anggaran. Sebab, selama ini meskipun Indonesia dikenal sebagai negara agraris, namun dana untuk sektor pertanian hanya satu persen dari APBN. "Usulan itu untuk meningkatkan kesejahteraan para petani sekaligus memecahkan berbagai permasalahan yang dialami mereka”, katanya.
Selain itu, Prabowo juga berharap Penas KTNA kali ini berjalan sukses dan bisa memacu semangat petani dan nelayan agar menghasilkan langkah-langkah terbaik ke depan. Yakni, motivasi untuk menuju pertanian yang lebih maju dan mandiri.

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"

STPP Gowa Membuka Program Studi Karantina Hewan dan Tumbuhan

Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Gowa Sulawesi Selatan mulai tahun ajaran 2011/2012 membuka dua program studi baru yakni program studi perkarantinaan hewan dan program studi (prodi) perkarantinaan tumbuhan.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementerian Pertanian Ato Suprapto mengatakan selain membuka prodi baru karantina, tujuh STPP yang dimiliki Kementan juga membuka prodi baru lainnya, di antaranya adalah prodi pengawasan mutu benih, prodi pengawasan mutu bibit, pengawas mutu pakan dan prodi pengamat organisme pengganggu tanaman (POPT).
Pembukaan prodi baru itu lanjut Ato Suprapto untuk menyediakan tenaga fungsional rumpun hayati SDM pertanian yang sangat diperlukan untuk mendukung pencapaian 4 sukses pembangunan pertanian.
Menurutnya ada dua syarat untuk mewujudkan 4 sukses pembangunan pertanian. Pertama, Adanya teknologi spesifik lokasi yang bisa meningkatkan produksi, sehingga daya saing pertanian, serta ekspornya naik. Kedua, kesiapan SDM pertanian, baik aparatur maupun pelaku.
"Kompetensi sumber daya manusianya dinaikkan, ini tugas Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (Badan PPSDMP), untuk itu Badan PPSDMP mengusulkan prodi baru di setiap STPP, seperti pengawasan mutu benih, bibit, pengawas mutu pakan, POPT dan perkarantinaan," kata Ato Suprapto kepada Sinar Tani.
Karantina lanjut Ato Suprapto adalah ujung tombak pertanian untuk menangkal masuknya hama dan penyakit dari luar negeri dan pulau lain. "Hama dan penyakit itu bisa masuk produk lainnya dan bisa menyebabkan serangan penyakit yang besar. Oleh karena itu diperlukan penangkalan hama penyakit tumbuhan karantina dari negara lain," tuturnya. Dia menyontohkan jeruk garut hancur karena masuknya penyakit dari luar.
Ato Suprapto menambahkan pembukaan prodi baru ini adalah untuk pendidikan kedinasan diploma 2 dan 4, sehingga semua biayanya ditanggung negara. Kementan meminta agar mahasiswa dapat meningkatkan kedisiplinan, karena akan ditempatkan di daerah daerah perbatasan. Mereka juga diminta menggunakan pakaian seragam.
(Untuk  berlangganan Tabloid SINAR TANI. SMS ke : 081584414991) = EDISI No. 3426

Motto BPTU Sembawa:"Bibit Unggul Peternak Makmur"